Minggu, 25 Maret 2012

"INFO" : Obat mujarab infeksi virus adalah daya tahan tubuh sendiri. . CEKIDOT. .!!


Ada tambahan ilmu yg sebenarnya penting untuk dipahami semua orang , agar kita tidak gampang panik dan  konsumtif belanja obat dengan alasan ingin cepat sembuh. kebanyakan orang sering panik jika sedang sakit pilek/flu. Dengan berpegang pada fakta bahwa obat adalah racun dan hanya dosis yang membedakannya, saya selalu berusaha menghindari penggunaan obat kecuali kalo sudah gak ada pilihan lain.
Contoh kasus, waktu saya demam yang disertai flu dan batuk, saya tidak langsung mengkonsumsi Parasetamol selama suhu badan saya masih di bawah 38 derajat atau terlalu tinggi sehingga membuat badan lemas atau tidak mau makan. Ketika kondisi badan terasa sangat lemas dan sangat perlu untuk perawatan medis, maka saya akan langsung ke klinik terdekat. Tapi kadang kurangnya analisis yang tepat dan ketidaktahuan kita, biasanya dokter memberikan antibiotik. Padahal sebenarnya flu itu disebabkan oleh virus.
Penyelesaian kasus di atas keliru. Batuk dan pilek penyebabnya virus dan virus gak dibunuh pake antibiotik tapi antivirus, TAPI jangan buru-buru minta antivirus sama dokter , karena sebenarnya obat mujarab infeksi virus adalah daya tahan tubuh sendiri dan bantuan dari luar untuk menambah daya tahan tubuh adalah banyak minum dan makan makanan bergizi.
Batuk dan pilek sendiri merupakan mekanisme tubuh untuk mengeluarkan pengganggu yang masuk ke dalam tubuh, justru dengan adanya obat-obatan yang dikonsumsi untuk menekan terjadinya batuk dan pilek akan memperlambat keluarnya si pengganggu tadi dari tubuh. perlu kita ketahui, yang namanya pengganggu, dibiarkan lama-lama di dalam tubuh malah akan membuat tubuh bekerja lebih keras untuk mengusirnya dan juga ditambah dengan kerja untuk mendaur ulang obat-obatan yang dikonsumsi tadi. Selain itu juga tubuh akan menerima efek samping obat, karena obat pasti punya efek samping, yang dalam jangka panjang akan berpengaruh pada organ tubuh kita.
Tindakan yang bisa kita lakukan jika ada kita atau anggota keluarga yang terkena batuk pilek adalah dengan ‘menyamankan’ diri kita, jika hidung tersumbat diberi uap, diberi obat gosok untuk melegakan pernafasan, batuk dapat diredakan dengan minum cairan yang banyak, jika alergi dingin jangan minum air dingin tapi minum air hangat, makan makanan yang bergizi. Kemudian dengan berlalunya waktu, si virus akan pergi dan si sakit akan sehat lagi tanpa perlu intervensi obat-obatan dan badan pun menjadi lebih tangguh untuk menangkis serangan si virus di waktu yang akan datang.
Kalau saya sedang flu disertai demam, biasanya saya merendam kaki saya dengan air hangat. Hal ini saya lakukan karena telapak kaki dapat mempengaruhi peredaran darah sehingga kalau kita memanaskan telapak kaki kita, otomatis akan mempengaruhi peredaran darah juga. Ini bisa menjadi rangsangan bagi tubuh yaitu dalam proses metabolisme tubuh kita. 
Coba saja kawan!. . :D

Kamis, 22 Maret 2012

"INFO" : LUMPUH? Hati-hati bagi yang sering tidur dan beraktifitas bareng hewan peliharaannya. CEKIDOT!


Apakah anda pernah menonton film "The Mask" yang dibintangi Jim Carrey? Lakon film tersebut memiliki hewan peliharaan (Anjing) yang selalu tidur dan beraktifitas bersama majikannya dalam satu rumah. Kita tahu bahwa Lakon pada film itu adalah super hero yg memiliki kekuatan super. Mungkin saja dia sudah kebal terhadap ancaman penyakit, sehingga hal ini sering dia lakukan. Hal ini sebaiknya jangan dicontoh oleh kita yang hanya manusia biasa. LOL :p 


Bagi beberapa orang yang sangat menyayangi hewan peliharaannya harus waspada akan bahaya kesehatan yang mengancam. Zhou (21 tahun) yang berasal dari China ditemukan lumpuh setelah tulang-tulangnya melemah karena terinfeksi parasit dari hewan peliharaannya. 

Para ahli mengatakan parasit dapat menginfeksi anak-anak melalui interaksi dengan hewan peliharaan. Keluarga dengan ibu hamil atau anak-anak disarankan untuk menempatkan hewan peliharaannya dalam kandang.  

Zhou adalah gadis pecinta hewan, yang saking cintanya sering tidur bersama hewan peliharaannya yakni kucing dan anjing. Tapi suatu hari ia demam dan menjadi lumpuh. Dokter yang memeriksa mengatakan ia terkena parasit dari hewan peliharaannya. Zhou telah bertahun-tahun menderita demam secara konstan dan kemudian tungkai bawahnya mulai tidak bisa digerakkan seperti dilansir dari chinadaily, Kamis (22/3/2012).


Dokter Rumah Sakit Zhu Jiang melakukan pemeriksaan dan menyatakan bahwa Zhou terinfeksi parasit jenis Echinococcosis.Sejenis parasit yang dapat berkembang dalam tubuh manusia dan mamalia lain, seperti domba, anjing, tikus dan kuda.



Parasit Echinococcosis yang hidup pada hewan peliharaan adalah jenis Echinococcus granulosus. Yaitu berupa cacing pita dengan panjang 3-6 mm.



Cacing dewasa ini hidup melekat pada usus halus hewan mamalia. Kemudian ketika cacing-cacing tersebut bertelur, akan ikut keluar bersama tinja dari mamalia yang ditumpanginya.



Jika telur cacing pita tertelan oleh manusia, maka telur akan menetas dalam tubuh manusia. Cacing-cacing tersebut dapat menembus dinding usus dan dapat menginfeksi organ dalam manusia seperti hati, paru, otak, ginjal, limpa, otot dan tulang.



Zhou mungkin telah terinfeksi oleh parasit hewan peliharaannya sejak kecil. Tulang-tulangnya telah terkikis oleh gigitan dari parasit selama bertahun-tahun.

Oleh karena itu, kita semua harus waspada serta menjaga kebersihan di lingkungan sekitar kita termasuk menjaga kebersihan hewan peliharaan kita.

"Cucilah tangan anda menggunakan sabun setelah melakukan apapun kecuali setelah mencuci tangan anda menggunakan sabun" #apasih :D

"INFO" :Benarkah Bentuk Semesta Seperti Terompet yg Akan Ditiup Sebagai Sangkakala Saat Kiamat. CEKIDOT!

Assalamualaikum.


Bismillahirrohmanirrohim. .
Saya tidak bermaksud untuk berdakwah atau sok alim. Sekedar info untuk temen-temen. Karena ini semua Wallahu'alam dan berguna untuk meningkatkan keimanan kita. Aamiin.


“Sebelum kiamat datang, apa yang sekarang di lakukan oleh malaikat Isrofil?” Mungkin yang ada di benak kita malaikat Isrofil itu seperti sesosok seniman yang asyik mengelap terompet kecilnya sebelum tampil diatas panggung. Sebenarnya seperti apa sih terompetnya atau yang biasa juga dikenal dengan sangkakala malaikat Isrofil itu?


Sekitar enam tahun silam sekelompok ilmuwan yang dipimpin oleh Prof. Frank Steiner dari Universitas Ulm, Jerman melakukan observasi terhadap alam semesta untuk menemukan bentuk sebenarnya dari alam semesta raya ini sebab prediksi yang umum selama ini mengatakan bahwa alam semesta berbentuk bulat bundar atau prediksi lain menyebutkan bentuknya datar saja.

Menggunakan sebuah peralatan canggih milik NASA yang bernama “Wilkinson Microwave Anisotropy Prob” (WMAP), mereka mendapatkan sebuah kesimpulan yang sangat mencengangkan karena menurut hasil penelitian tersebut alam semesta ini ternyata berbentuk seperti terompet.

Di mana pada bagian ujung belakang terompet (alam semesta) merupakan alam semesta yang tidak bisa diamati (unobservable), sedang bagian depan, di mana bumi dan seluruh sistem tata surya berada merupakan alam semesta yang masih mungkin untuk diamati (observable).


Lihat gambar bentuk alam semesta dibawah ini:
[Image: dn4879-1_596.jpg]
[Image: The_shape_of_the_cosmos.jpg]

Bentuk Alam Semesta

Di dalam kitab Tanbihul Ghofilin Jilid 1 hal. 60 ada sebuah hadits panjang yang menceritakan tentang kejadian kiamat yang pada bagian awalnya sangat menarik untuk dicermati.



Dari Abu Hurairah ra, Rasulullah SAW bersabda :



    “Ketika Allah telah selesai menjadikan langit dan bumi, Allah menjadikan sangkakala (terompet) dan diserahkan kepada malaikat Isrofil, kemudian ia letakkan dimulutnya sambil melihat ke Arsy menantikan bilakah ia diperintah.


    Saya bertanya : “Ya Rasulullah apakah sangkakala itu?”

    Jawab Rasulullah : “Bagaikan tanduk dari cahaya.”

    Saya tanya : “Bagaimana besarnya?”

    Jawab Rasulullah : “Sangat besar bulatannya, demi Allah yang mengutusku sebagai Nabi, besar bulatannya itu seluas langit dan bumi, dan akan ditiup hingga tiga kali. Pertama : Nafkhatul faza’ (untuk menakutkan). Kedua : Nafkhatus sa’aq (untuk mematikan). Ketiga: Nafkhatul ba’ats (untuk menghidupkan kembali atau membangkitkan).” 




Dalam hadits di atas disebutkan bahwa sangkakala atau terompet malaikat Isrofil itu bentuknya seperti tanduk dan terbuat dari cahaya. Ukuran bulatannya seluas langit dan bumi. Bentuk laksana tanduk mengingatkan kita pada terompet orang-orang jaman dahulu yang terbuat dari tanduk.



Kalimat seluas langit dan bumi dapat dipahami sebagai ukuran yang meliputi/mencakup seluruh wilayah langit (sebagai lambang alam tak nyata/ghoib) dan bumi (sebagai lambang alam nyata/syahadah). Atau dengan kata lain, bulatan terompet malaikat Isrofil itu melingkar membentang dari alam nyata hingga alam ghoib.


Jika keshohihan hadits di atas bisa dibuktikan dan data yang diperoleh lewat WMAP akurat dan bisa dipertanggungjawabkan maka bisa dipastikan bahwa kita ini bak rama-rama yang hidup di tengah-tengah kaldera gunung berapi paling aktif yang siap meletus kapan saja. 




Dan Allah telah mengabarkan kedahsyatan terompet malaikat Isrofil itu dalam surah An Naml ayat 87 :



    “Dan pada hari ketika terompet di tiup, maka terkejutlah semua yang di langit dan semua yang di bumi kecuali mereka yang di kehendaki Allah. Dan mereka semua datang menghadapNya dengan merendahkan diri.” 




Makhluk langit saja bisa terkejut apalagi makhluk bumi yang notabene jauh lebih lemah dan lebih kecil. Pada sambungan hadits di atas ada sedikit preview tentang seperti apa keterkejutan dan ketakutan makhluk bumi kelak.



“Pada saat tergoncangnya bumi, manusia bagaikan orang mabuk sehingga ibu yang mengandung gugur kandungannya, yang menyusui lupa pada bayinya, anak-anak jadi beruban dan setan-setan berlarian.”


Ada sebuah pertanyaan yang menggelitik, jika terompetnya saja sebesar itu, lalu sebesar apa si peniupnya dan lebih dashsyat lagi, bagaimana dengan Sang Penciptanya? 

Allahu Akbar!

Wallahua'lam Bisshowa.


Wassalamualaikum.

Source : http://www.apakabardunia.com 

Rabu, 21 Maret 2012

"INFO" :Waspada serangga Tom Cat. CEKIDOT!

Setelah dulu ada serangan ulat bulu, sekarang ada lagi wabah serangga yang menyerang beberapa daerah di Indonesia. Serangan serangga ini bisa mengakibatkan kulit melepuh atau bahasa kerennya dermatitis. Hal ini dikarenakan  sekujur tubuh serangga ini mengandung racun  aederin. Apabila racun paedrin ini menempel pada baju atau barang-barang yang dapat kontak langsung dengan kulit, maka kulit akan melepuh, biasanya disertai gatal-gatal dan perih. Oleh karena itu kita harus menjaga kebersihan tubuh kita. Sebenernya serangga ini sudah lama ada, dan menurut pengalaman beberapa orang, mereka pernah terinfeksi serangga ini.



Tomcat tidak mengigit ataupun menyengat. Tomcat akan mengeluarkan cairan otomatis bila bersentuhan atau berbenturan dengan kulit manusia. Gawatnya, Tomcat juga akan mengeluarkan cairan racunnya ini pada benda-benda seperti baju, handuk, atau benda-benda lainnya. Pada jenis serangga tertentu, terdapat cairan yang diduga 12 kali lebih kuat dari bisa ular kobra. Cairan hemolimf atau toksin ini disebut sebagai 'aederin':(C24 H43 O9 N). Serangga Tomcat otomatis akan mengeluarkan cairan apabila terjadi sentuhan atau benturan dengan kulit manusia secara langsung. Bisa juga dengan sentuhan tidak langsung melalui handuk, baju atau alat lain yang tercemar oleh racun tomcat tersebut. Itu sebabnya, jika sudah terkena dermatitis otomatis seperti seprei dan uba rampe-nya, handuk maupun alat-alat yang disinyalir terkena racun tomcat harus dibersihkan. Bersentuhan dengan kumbang ini saat berbaring atau tidur, menghancurkannya pada badan atau mengosok dengan jari yang kotor akan menyebabkan konjunktivitis dan penyakit kulit yang parah yang dikenali sebagai 'dermatitis linearis', 'aederus (kumbang rove/ staphylinidae) dermatitis'. 



 
Serangga Tomcat yang memproduksi racun paederin, menyebabkan dermatitis. 


Karena sudah sulit menemukan makanan di habitatnya, Tomcat hijrah ke pemukiman-pemukiman penduduk, mulai dari desa dekat kawasan pertanian, hingga masuk ke kawasan perkotaan. Sebenarnya, kata Sumali, Tomcat bukan menyerang manusia. "Hanya karena jumlahnya banyak, ada yang hinggap di tubuh manusia," ujarnya.

Jika sudah telanjur kena cairan Tomcat bagaimana? Sumali, 
Apt, Kepala Pusat Studi Obat Bahan Alami, Departermen Farmasi Fakultas MIPA Universitas Indonesia (UI) mengatakan, cepat-cepat saja bagian kulit yang kena cairan itu disiram dengan air dan jangan digosok. "Kalau bisa kasih insektisida alami yakni minyak serai," ujarnya. Minyak serai adalah minyak atsiri yang diperoleh dengan jalan menyuling bagian atas tumbuhan tersebut. 


Untuk jangka panjang, lanjutnya, harus diidentifikasi jenis tanaman apa yang menjadi makanan Tomcat itu. Jika sudah ditemukan, maka harus disosialisasikan ke masyarakat. Untuk antisipasi, tanaman itu harus disemprot insektisida, atau sekalian dibabat untuk dimusnahkan.

Selain itu, juga mesti dicari binatang apa yang menjadi pemangsa serangga itu. "Kalau itu burung, harus jelas jenis burungnya. Saya tak tahu karena saya bukan ahli hama, bukan juga ahli burung," pungkasnya.

Seperti diberitakan, serangga jenis kumbang yang memiliki bahasa latin rove-bettle ini memang berukuran kecil, namun bila terkena cairan tubuhnya yang mengandung racun, maka dampaknya cukup mengerikan pada kulit. Kulit menjadi panas, merah bahkan menimbulkan benjolan yang perih.

Panjang tubuh serangga Tomcat, sekitar 1-35 mm dengan perpaduan warna orange dan hitam. Bila dilihat sekilas, bentuknya seperti semut dan kalajengking namun memiliki sayap. 



Bagaimana cara mengatasi jika ada Tomcat hinggap di tubuh manusia? "Jangan dipukul. Tapi cukup diusir dengan cara halus sehingga dia tidak merasa terganggu. Kalau merasa terganggu dia mengeluarkan semacam enzim yang bisa menyebabkan kerusakan kulit, panas dan melepuh," sarannya. Sedang kalau dipukul, otomatis tubuhnya pecah dan enzimnya menempel di kulit.